PERINGATAN HARI TAMBANG SEDUNIA DI PALU SULTENG
Kota Palu 30 Mei 2011
PERINGATAN HARI TAMBANG SEDUNIA DI PALU SULTENG
Memperingati hari Tambang Sedunia yang jatuh pada tanggal ,29 Mei 2011 kemarin, Jaringan Advokasi Tambang Sulteng kemarin sore, melakukan Road Show terbuka di Pantai Talise.Dalam hal ini undang – undang yang berlaku mengenai tambang menurut mereka sama sekali tidak bisa mensejahterahkan Rakyat.Massa menuntut Pemerintah untuk bisa memberikan Keadilan yang sama terhadap Masyarakat Tambang dan tidak memberatkan Masyarakat Tambang dengan Pasal – Pasal yang mereka tidak mengerti.
Dalam press releasnya JATAM mencatat beberapa kasus, berkaitan dengan tambang diantaranya pengerukan Emas di Papua dengan meninggalkan limbahnya sehingga masyarakat sekitar banyak yang terkena dampaknya.Maka darim itu massa juga mengingatkan untuk berusaha mengembalikan kedaulatan Rakyat dengan cara hentikan seluruh operasi dan rencana pertambangan.Karena sudah cukup catatan buruk bagi bangsa ini akibat pertambangan.Cukup tambang sebagai sejarah dalam perjalanan bangsa.
PERINGATAN HARI TAMBANG SEDUNIA DI PALU SULTENG
Memperingati hari Tambang Sedunia yang jatuh pada tanggal ,29 Mei 2011 kemarin, Jaringan Advokasi Tambang Sulteng kemarin sore, melakukan Road Show terbuka di Pantai Talise.Dalam hal ini undang – undang yang berlaku mengenai tambang menurut mereka sama sekali tidak bisa mensejahterahkan Rakyat.Massa menuntut Pemerintah untuk bisa memberikan Keadilan yang sama terhadap Masyarakat Tambang dan tidak memberatkan Masyarakat Tambang dengan Pasal – Pasal yang mereka tidak mengerti.
Dalam press releasnya JATAM mencatat beberapa kasus, berkaitan dengan tambang diantaranya pengerukan Emas di Papua dengan meninggalkan limbahnya sehingga masyarakat sekitar banyak yang terkena dampaknya.Maka darim itu massa juga mengingatkan untuk berusaha mengembalikan kedaulatan Rakyat dengan cara hentikan seluruh operasi dan rencana pertambangan.Karena sudah cukup catatan buruk bagi bangsa ini akibat pertambangan.Cukup tambang sebagai sejarah dalam perjalanan bangsa.
0 comments:
Posting Komentar